We Did It
19 Desember 2019 menjadi salah satu hari yang takkan pernah aku lupakan. Hari dimana ku dapati sebuah pesan darimu yang isinya sungguh membuat hati dan perasaanku tidak karuan. Bagaimana tidak? Kamu memberikan pilihan untuk bertahan dengan segala resiko atau berhenti dan menyudahinya. Aku mencoba memahami dari sudut pandangmu, mungkin kamu ingin aku tak terbebani dengan sakit yang kamu derita yang pada saat itu pun belum diketahui apa penyakitnya. Perlu kamu tahu bahwa ketika masalah datang dan terlihat seperti tak ada jalan keluar, bukan berarti caranya adalah dengan melarikan diri. Apalagi kau dan aku pun tahu bahwa menghadapi masalah sendirian itu bukanlah hal yang terasa nikmat. Kita pasti membutuhkan seseorang yang bisa kita jadikan tempat untuk mendengarkan apapun yang sedang kita rasakan. Kita pasti membutuhkan seseorang yang bisa kita percaya untuk menjadikannya sandaran ketika kita sedang lemah. Mungkin ketika bercerita pun tidak akan menyeles...